Guru: "Kenapa kamu selalu terlambat ke sekolah setiap hari?"
Murid: "Maaf, Bu, saya terlambat karena mimpi buruk saya."
Guru: "Mimpi buruk? Bagaimana itu bisa membuatmu terlambat?"
Murid: "Saya bermimpi bahwa saya sedang berada di sekolah!"
Guru: "Anak-anak, apa yang kamu inginkan menjadi ketika kamu besar?"
Murid: "Guru!"
Guru: "Oh, itu sangat bagus! Mengapa kamu ingin menjadi guru?"
Murid: "Supaya saya tidak perlu lagi menjawab pertanyaan di kelas."
Guru: "Kamu terlihat sangat malas dalam pelajaran matematika, mengapa?"
Murid: "Maaf, Pak, saya pikir matematika adalah bahasa asing."
Guru: "Oh, benarkah? Mengapa kamu berpikir begitu?"
Murid: "Karena setiap kali guru memberikan penjelasan, saya selalu tidak mengerti!"
Guru: "Kamu tidak boleh menyalin jawaban dari temanmu saat ujian!"
Murid: "Baik, Pak. Saya akan memastikan untuk menulis dengan tangan saya sendiri."
Guru: "Tidak, maksud saya kamu tidak boleh menyalin sama sekali!"
Murid: "Baik, Pak. Saya akan berlatih menulis tangan dengan kaki saya."
Guru: "Apa yang kamu pelajari hari ini?"
Murid: "Kami belajar tentang evolusi, Bu."
Guru: "Bagus! Bisakah kamu memberi contoh evolusi?"
Murid: "Tentu, Bu. Dulu, orangtua saya masih muda dan energik, sekarang mereka tua dan lelah."
Semoga lelucon ini menghibur!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar