Di alam sunyi jeritan hati terluka
Deras air mata mengalir tak terkira
Penghinaan menusuk hingga relung jiwa
Sebuah luka, tak terlihat oleh mata
Diam merajai tapi hati berseru
Melodi duka dalam sunyi yang membeku
Kata-kata pedas menghancurkan hati
Penghinaan menusuk menusuk seperti belati
Namun di setiap jeritan ada kekuatan
Hati yang terluka tetap bertahan
Membangun benteng dari reruntuhan
Jeritan hati menggema sebagai simfoni perlawanan
Bunga bangkit dari tanah yang terinjak
Jeritan hati terluka tumbuh menjadi beranjak
Cahaya kebenaran menyinari kegelapan
Penghinaan hanyalah ujian bukan akhir kehidupan
Dalam setiap puisi ada pelukan kekuatan
Jeritan hati yang terluka merajut harapan
Penghinaan hanyalah bayang-bayang lewat
Hati yang terluka kembali bersinar kuat
Melendoy 180124
Tidak ada komentar:
Posting Komentar