Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka, yang diadakan oleh Asosiasi Pengawas Indonesia (APSI) pada hari Selasa tanggal 7 Agustus 2023 bertempat di Auditorium Universitas Majalengka, merupakan forum berharga bagi para peserta untuk memahami dan mengimplementasikan pendekatan Kurikulum Merdeka. Dalam workshop ini, peserta belajar bagaimana menyusun perangkat pembelajaran yang mendorong pemahaman mendalam, kreativitas, dan keterlibatan siswa.
Kegiatan tersebut diikuti sekitar 700 Guru dari PAUD/TK, SD/MI, SMP dan SMA di Kabupaten Majalengka juga dihadiri dari Krawang, Subang dan Purwakarta sangat antusias, energi semangat untuk melaksanakan Kurikulum Merdeka tampak dari wajah-wajah peserta.
Acara diawali dengan menyayikan lagu Indonesia Raya, pembacaan ayat Suci al qur'an. Semakin meriah pembawa acara Hj. Eni Sutini, S.Pd., M.Pd berpantun dan berkali-kali mengajak peserta untuk yel-yel menambah semangat.
Dalam laporannya Ketua Panitia Bapak M. Ilham Khoerul Ikhsan,
S.Ag., M.Pd menyampaikan APSI ikut terpanggil tanggunggungjawab dalam penguatan sosialisasi Kurikulum Merdeka ke satuan pndidikan sehingga diharapkan adanya peningkatan kompetensi guru-guru dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka.
Bapak Dr. Mamat Rahmadi, M.Pd Ktua APSI Kabupaten Majalengka dalam sambutannya menyampaikan APSI merupakan komunitas belajar yang ingin membersamai guru-guru untuk memahami IKM dan diharapkan peserta terlibat dalam diskusi-diskusi dengan pemateri untuk menambah wawasan, pengetahun dan keterampilan dalam Penyusunan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka.
Bunda Kadisdik Kabupaten Majalengka Dr. Hj. Lilis Yuliasih, M.Pd. dalam sambutannya menyampiakan Salam dari bapak Bupati Majalengka, Beliau berharap peserta jangan orientasi hanya sertifikat workshop tapi ilmu yang akan didapatkannya dari para Trainer hebat, juga berharap lebih mengajak pesera untuk terlibat aktif dalam kegiatan workshop tersebut tidak terpaku pada power point. Beliau juga menyampaikan Kabupaten Majalengka berkomitemen melaksanakan Merdeka Belajar yang diimplementasi dalam program sekolah penggerak berjumlah 73 sekolah yang merupakan katalis untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia. Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru), juga Program Guru Penggerak sebagai kalatalis perubahan pendidikan yang sebagaian besar sudah diangkat menjadi kepala sekolah. Bunda juga berharap sekolah sudah menerapkan Program Berbasis Data dengan memanfaatkan Rapor Satuan pendidikan dengan bisa memahami IRB (Identifikasi, Refleksi dan Benahi) untuk penyusunan program sekolah yang tepat dan akurat. Kepada APSI harapannya menjadi suporting Kabupaten Majalengka menjadi Kabupaten pendidikan dan merangkul komuniatas lainnya seperti; MKKS, K3S, MGMP/KKG untuk berkolaborasi menbangun dunia pendidikan khususnya di kabupaten Majalengka.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Ibu Dr. Eni Kuswati, S.Pd., M.Pd dengan Topik: Penyusunan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka strategi yang dipergunakan mengajak bermain peran dalam penerapan pembelajaran berdiferesiansi dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Strategi bermain peran dalam pembelajaran diferensiasi dan proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah pendekatan yang dapat mendorong keterlibatan aktif peserta dalam pembelajaran. Melalui bermain peran, peserta dapat memahami konsep secara mendalam sambil mengembangkan keterampilan sosial dan lebih memahami materi. Sementara itu, melalui proyek P5, peserta dapat menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dalam tindakan nyata, mengembangkan rasa kebangsaan, dan meningkatkan kualitas diri sebagai warga negara yang bertanggung jawab.
Pada sesi tanya jawab peserta antusias menanyakan tentang pembelajaran berdiferesiansi
Pukul 12.30 WIB acara berakhir denga disampaikan kegiatan untuk pertemuan daring hari ke-dua besok.
Demikian semoga bermanfaat.
Mantap Terima kasih
BalasHapusMantap, lanjutkan...
BalasHapus